Nara Puncak Terapkan Sistem Integrated Farming Pada Pertanian Sayur di Bogor

Vitrianda Hilba Siregar
Daerah puncak, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat merupakan wilayah dengan kualitas tanah yang baik untuk industri pertanian. Foto: ist

"Dari mulai perencanaan pembukaan lahan, pengolahan Lahan, pembuatan pupuk organik, penyemaian benih tanaman penanganan panen sampai pemasaran produk ke wilayah ibu kota DKI  jakarta," sambungnya.

Lebih lanjut Deni menjelaskan, Nara Puncak mengembangkan pertanian menggunakan dua sistem terdiri dari sistem olah tanah dan sistem hidroponik. Sementara itu, kata Deni, Komoditas yang di budidayakan Kebun Nara Puncak saat ini terdiri dari tanaman Pakcoy, tomat, terong, cabai dan tanaman lainnya.

Menurut Deni, di Indonesia kini hanya sekitar 29 persen lahan pertanian yang memiliki kandungan bahan organik dua sampai tiga persen. Sementara itu, lanjutnya, hanya ada enam persen lahan pertanian yang mengandung bahan organik di atas tiga persen.

"Nara Puncak memproduksi pupuk organik sendiri, terdiri dari Pupuk organik eco enzim, pupuk organik POC/ pestisida nabati dan kompos organik untuk menjaga kesuburan tanah dan keadaan tekstur tanah itu sendiri," jelasnya.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network