Pria yang marah-marah itu juga terdengar berteriak: "Itu masalah Anda, Anda tidak memiliki rasa hormat."
"Saya di sini dan Anda bahkan tidak memiliki kesopanan untuk bertanya apakah Anda bisa melakukannya," katanya lagi.
Pria muslim itu telah berbicara tentang insiden itu tetapi meminta untuk tidak disebutkan namanya.
"Saya kaget pada awalnya. Kemudian dia melanjutkan dan saat itulah saya merasa diserang dan dipermalukan," ujarnya.
"Dia mendapat perhatian semua orang dan dia mencoba menyangkal hak dasar saya."
"Saya mencoba mengabaikannya berkali-kali. Yang saya inginkan hanyalah membaca Alquran seperti yang saya lakukan setiap pagi," ujarnya.
"Tidak ada yang tampak terganggu selain dia untuk bersikap adil," paparnya.
Polisi Transportasi Inggris mengatakan mereka sedang menyelidiki insiden itu tetapi tidak merilis pernyataan lebih lanjut.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta