“Biasanya, mereka yang melakukan ini adalah faksi tertentu yang memiliki kekuasaan intelijen,” katanya.
Ponpes Al Zaytun, dalam dua pekan terakhir, menuai sorotan publik dengan segudang kontroversi yang dihadirkan pimpinannya, Panji Gumilang.
Mulai dari tata cara penyelanggaraan salat Ied hingga pernyataan Panji tentang kitab suci Al-quran.
Selain itu, Ponpes Al Zaytun, Kamis (22/6) kemarin, didemo oleh ratusan massa. Mereka menuntut agar Panji Gumilang dan Al Zaytun yang dinilai menyimpang dari ajaran agama harus ditindak tegas.
Luqman mengatakan, berbagai kontroversi Ponpes Al Zaytun besutan Panji Gumilang belakangan ini dapat dijadikan momentum bagi pemerintah untuk mengambil sikap tegas.
“Ini harus menjadi momentum bagi pemerintah bersikap tegas terhadap PP Al Zaytun dan tak perlu menimbang siapa kekuatan yang menjadi bekingnya. Saatnya pula negara menghentikan operasi-operasi intelijen dan kontra-intelijen yang menunggangi simbol dan gerakan Islam dan agama lainnya,” pungkasnya.
Editor : Ifan Jafar Siddik