Pengantin Baru Hilang, Sempat Ada Chat Whatsapp Minta Diantar ke Stasiun Bojonggede

BOGOR, iNewsBogor.id - Pengantin baru menghilang terjadi pada Anggi Anggreani (21) sehari setelah menikah. Keluarga di Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor menjelaskan sempat ada pesan singkat diduga Anggi melalui Whatsapp kepada orangtuanya.

"Hari Rabu sekitar jam 6, HP ibunya mati. Dicas, pas diidupin ada chat dari (diduga) Anggi," kata ayah Anggi, Yudi kepada wartawan, Selasa (4/7/2023).

Baca Juga

Sehari Menikah, Pengantin Baru Lapor Polisi Istrinya Hilang Viral

Pesan tersebut hanya berisi bahwa  pengantin baru hilang Anggi dalam kondisi baik. Setelah itu, pesan dari nomor yang tidak diketahui tersebut langsung tidak aktif.

"Bukan dia, nomor baru. Chatnya kurang lebih Anggi baik-baik aja, ibu jangan sedih sambil foto kaya selfi pake masker keliatan mata sama jidat, iya itu (Anggi). Di ruangan (lokasi foto) kayaknya," ungkapnya.

Selain itu, tambah Yudi, Anggi juga diduga sempat menghubungi rekannya meminta diantarkan ke Stasiun Bojonggede tak lama menghilang. Tetapi, permintaan itu tidak digubris oleh rekannya tersebut.

"Ada temen sekolah dia ngasih kabar katanya malem si Anggi jam 7 malam hari Selasa jam 7 ngechat temennya ni minta dianter ke Stasiun Bojonggede. Si temennya gak ngerespon tahu soalnya si Anggi udah punya suami, chatan itu bilang ama siapa? Anggi sendiri. Temennya gak mau, temennya itu cowok, temen sekolah dulu," jelasnya.

Karena tak kunjung membuahkan hasil, akhirnya sang suami melaporkan kejadian tersebut ke polisi pada Selasa 27 Juni 2023. Keluarga pun berharap agar Anggi dapat segera kembali pulang ke rumahnya.

"Ya namanya orangtua Anggi cepat pulang apapun resikonya apa, jangan takut dimarahin, jangan takut diapa-apain di rumah pulang aja dulu. Ada masalah apa obrolin baik-baik di rumah," tutupnya.

Diketahui, Anggi Anggreani (21) dilaporkan menghilang dari rumahnya pada Senin 26 Juni 2023. Mirisnya, Anggi menghilang setelah satu hari baru menikah dengan suaminya usai pamit pergi untuk membeli ayam geprek melalui sistem COD.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta