Menurut Deni, peserta festival ini cukup membludak hingga panitia terpaksa membatasi jumlah peserta. "Ke depan event seperti ini akan terus digelar rutin. Bahkan dengan persiapan yang lebih matang kami bisa undang peserta dari luar negeri," sebutnya. Ia pun mengajak agar jenis-jenis sport yang banyak diminati masyarakat untuk digarap ke arah tourism.
Sementara itu, Ketua Persatuan Gantole Paralayang Indonesia (PGPI), Wawan Hikal Kurdi, menjelaskan, festival ini selain untuk menyedot wisatawan juga menjadi ajang persiapan bagi atlet paralayang dan gantole menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut 2024. "Ini salah satu pemanasan untuk persiapan PON. Saya sudah empat kali menjadi menejer PON. Targetnya harus kembali menjadi juara umum," tambahnya.
Diketahui, Atlet Kabupaten Bogor dari Paralayang Gantole berhasil sabet tiga medali emas sekaligus mewakili Jawa Barat di PON XX Papua. "Di Papua Gantole juara umum raih tiga mendali emas mewakili Jawa Barat," tutupnya.
Pembukaan Festival Gantole Paralayang 2023 di Kawasan Puncak Bogor. (Foto : iNewsBogor.id/Furqon)
Festival Gantole Paralayang ini dihadiri Lanud ATS, Kepala Bapenda, Kadispora Asnan, Ketua KONI Kabupaten Bogor Dedi Bahtiar, Ketua PGPI Wawan Hikal Kurdi, Kadisbudpar Kabupaten Bogor Deni Humaedi, Camat, Kapolsek, Danramil, dan Kepala Desa.
Editor : Furqon Munawar
Artikel Terkait