Akademi Jakarta: Demokrasi Kita Sedang Dilemahkan

Lusius Genik N.L.
Ketua Akademi Jakarta: Sastrawan Seno Gumira Ajidarma. (Foto : Istimewa)

Berikut pernyataan lengkap Akademi Jakarta berjudul “Demi Kebaikan Bersama”:

Berbagai gejala sosial politik menjelang Pemilihan Presiden 2024 mengisyaratkan sedang berlangsung kehancuran nalar publik yang melemahkan kebudayaan, serta mengancam keberlanjutan dan ketangguhan Indonesia sebagai bangsa dalam pembangunan demokrasi keberlanjutan.

Menyadari pentingnya nalar publik sebagai kesadaran kritis bersama untuk menilai berbagai peristiwa, gagasan dan kebijakan berdasarkan pertimbangan kemaslahatan umum, Akademi Jakarta menyampaikan pernyataan:

1.Pengabaian terhadap prinsip-prinsip demokrasi dengan memanipulasi konstitusi merupakan praktik yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

2.Keberpihakan media dalam pemberitaan Pemilihan Presiden 2024 bertentangan dengan kode etik jurnalistik.

3.Riset berbasis kepentingan politik melanggar etika ilmu pengetahuan.

4.Keterbukaan finansial dalam prosedur demokrasi adalah indikator kejujuran yang menentukan.

5.Keberpihakan lembaga pemerintah kepada kontestan mana pun, dengan alasan apa pun, tidak dapat dibenarkan.

6.Pencapaian sistem politik demokratis adalah hasil yang lebih penting daripada kemenangan salah satu kontestan.

Taman Ismail Marzuki,

Jakarta, 4 Desember 2023

Akademi Jakarta

Seno Gumira Ajidarma (Ketua)

Karlina Supelli (Wakil Ketua)

Afrizal MalnaArmantoro

Bambang Harymurt

iKusmayanto Kadiman

Melani BudiantaI.

Sandyawan Sumardi

Syamsuddin Ch. Haesy

Tisna Sanjaya

Zeffry Alkatiri

Editor : Furqon Munawar

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network