Spanduk tersebut bertuliskan "Kami Atas Nama Petani dan Pedagang yang ada di Lingkungan Kb. Kopi Pengasinan menolak keras pembongkaran bangunan" dengan nama kuasa hukum KH. A. Hapin Nurgus di bawahnya.
Antoni menekankan pentingnya mencari solusi terbaik dengan masyarakat dan menghindari benturan.
"Kami tidak ingin dibenturkan dengan masyarakat. Kami menduga gerakan ini ada yang mendalangi untuk mendapatkan kepentingan kelompok atau pribadi," ungkapnya.
Ia mengaku akan menjadwalkan pertemuan dengan masyarakat secara langsung guna mendengarkan aspirasi mereka dan memutus pihak-pihak yang sengaja ingin memperkeruh suasana.
Editor : Ifan Jafar Siddik
Artikel Terkait