JAKARTA, iNewsBogor.id – Pengamat Politik Yunarto Wijaya memberikan pandangannya tentang pemberian kemeja kampanye bermotif garis-garis hitam putih yang didesain langsung Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk bakal calon presiden (Bacapres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.
Yunarto menegaskan, pemberian baju kampanye itu dapat dimaknai sebagai bentuk bantahan terhadap klaim yang menyebut sang presiden mendukung Prabowo Subianto, Bacapres yang diusung Partai Gerindra.
Menurutnya, pemberian baju kampanye ini sekaligus mematahkan ‘gimmick’ politik yang sedang dimainkan Partai Gerindra soal dukungan Jokowi.
“Ini secara tidak langsung membantah klaim yang menyatakan Pak Jokowi mendukung Pak Prabowo, atau membantah sebuah gimmick yang dimainkan teman-teman Gerindra,” ujar Yunarto saat dikonfirmasi iNewsBogor.id, Jumat (21/7/2023).
Dari pengamatan Yunarto, pengungkapan keberadaan kemeja kampanye ini merupakan langkah Ganjar menceritakan kepada publik ihwal kedekatannya dengan Jokowi.
“Meski awalnya tidak ingin, Ganjar seolah sudah mulai merasa harus bercerita soal kedekatannya dengan Jokowi. Lewat cerita Ganjar ini, Jokowi terbukti memikirkan teknis kampanye Ganjar,” tutur Yunarto.
Selain itu, Yunarto menegaskan bahwa label petugas partai tidak hanya melekat pada Ganjar, tapi juga pada semua calon presiden yang kini tersedia.
Ia sempat menyinggung adanya proyeksi membangun narasi bahwa Ganjar sekadar petugas partai.
“Padahal Ganjar dulu sempat dinarasikan rebel (terhadap partainya) lantaran kerap berkonflik dengan internal PDIP sebelum menjadi capres,” tuturnya.
“Itu yang menjadi tantangan Mas Ganjar. Loyalitas partai kemudian tidak menegasikan loyalitas dia ketika terpilih,” sambungnya.
Mengenai keterlibatan Jokowi dalam memikirkan teknis kampanye Ganjar, bagi Yunarto, ini merupakan isyarat eksplisit. Bahwa eks Gubernur DKI Jakarta itu sepenuhnya mendukung Ganjar dalam Pilpres 2024.
“Saya pikir ini sebuah penegasan dari Mas Ganjar, ‘Pak Jokowi ada di belakang saya’,” pungkas Yuanrto.
Sebelumnya, Bacapres PDI Perjuangan Ganjar Pranowo mengenkaan kemeja dengan motif garis-garis berwarna hitam putih kala menghadiri acara Silaturahmi 1 Muharam 1445H di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, Rabu (19/7) lalu. Dalam acara relawan tersebut, Ganjar mengungkapkan bahwa kemeja itu didesain langsung oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, kemeja ini akan menjadi bajunya selama masa kampanye pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
“Pak Jokowi memberikan baju yang saya desain ini,” ujar Ganjar. “Beliau menyampaikan selembar kertas kepada saya. Pak Ganjar, mungkin ini bagus. Saya lihat, saya bolak-balik, apa yang bagus itu adalah baju yang saya pakai ini,” imbuhnya.
Editor : Ifan Jafar Siddik