Sederet Ajaran Sesat Ponpes Al Zaytun: Ubah Rukun Islam Hingga Tak Wajibkan Salat

Lusius Genik N.L.
Kolase Pendiri NII Crisis Center Ken Setiawan dan ibadah salat Ponpes Al Zaytun.

Ken mengatakan, ajaran sesat lain yang diterapkan Al Zaytun pada para santrinya yakni tidak mewajibkan salat lantaran hukum Islam belum diterapkan di Indonesia.

“Salat itu belum diwajibkan di sana karena menganggap negara ini belum tegak hukum Islam, ini masih Jahiliyah, jadi salat belum diwajibkan,” ungkap Ken.

“Jadi salat suka-suka mereka, bahkan mereka katakan, mereka kan calon pemimpin negara, makanya jangan pake sarung. Salatnya necis, pakai jas, pakai dasi, itu yang terjadi,” sambungnya.

Saat ini pemerintah sendiri masih mengusut dugaan pelanggaran dan penistaan agama yang terjadi di Ponpes Al Zaytun.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan Menko Polhukam Mahfud MD dan Menteri Agam Yaqut Cholil Qoumas untuk mengusut praktek ajaran sesat di Ponpes Al Zaytun yang belakangan dikeluhkan masyarakat.

Editor : Ifan Jafar Siddik

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network