get app
inews
Aa Read Next : Dukung UI Palestine Solidarity Camp, YKMI Ingatkan 10 Produk Terafiliasi Israel Wajib Diboikot

Gerbang Pronas dan YKMI Desak Capres-Cawapres Komitmen Boikot Produk Terafiliasi Zionis Israel

Sabtu, 03 Februari 2024 | 16:49 WIB
header img
Direktur Eksekutif YKMI, Ahmad Himawan (tengah), Ketua Wanhat DPP JSI, Marzuki Alie dan Relawan Capres-Cawapres peserta Dialog Gerbang Pronas. (Foto : Istimewa/ MAK)

JAKARTA, iNewsBogor.id - Organisasi Gerakan Kebangkitan Produk Nasional (Gerbang Pronas) dan Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) kompak mendesak pasangan Capres-Cawapres untuk berkomitmen memboikot produk terafiliasi Israel. Selain sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina, komitmen boikot produk merupakan jalan untuk mendorong produk nasional berkembang dan menjadi tuan di negeri sendiri.

"Kami mendesak Capres-Cawapres untuk terus menjaga komitmen memboikot produk terafiliasi Israel. Sikap dan Tindakan ini mewakili kepentingan umat Muslim Indonesia untuk menekan Israel dan membela kepentingan Palestina. Bagi umat Islam, tindakan ini juga bagian dari keimanan,” ujar Ketua Gerbang Pronas, Fuad Adnan dalam dialog yang berlangsung Jum’at (2/2) sore.

Fuad pun memastikan agenda boikot produk terafiliasi Israel dapat menjadi momentum untuk membangkitkan penggunaan produk nasional. Pasalnya, sebagian besar produk-produk lokal tersebut merupakan substitusi pengganti dari produk terafiliasi Israel. Mendukungnya, ungkap dia, berarti membangun peluang agar ekonomi bangsa Indonesia dapat berkembang lebih mandiri.

“Boikot ini bisa menjadi momentum untuk mendorong penggunaan produk lokal secara besar-besaran. Situasi ini tentu baik bagi perekonomian nasional agar lebih mandiri dan tidak bergantung kepada produk asing,” jelas dia.


Suasana dialog Gerbang Pronas dan YKMI bahas tema komitmen Capres-Cawapres boikot produk terafiliasi Israel. (Foto : Istimewa/MAK)

 

Di level global, gerakan boikot ini terbukti menghadirkan dampak memukul pada pada bisnis besar produk-produk terafiliasi Israel, sebut saja Starbuck, McDonald, Pizza Hut, Coca-cola, Danone, Nestle dan banyak produk multinasional lainnya.

Editor : Furqon Munawar

Follow Berita iNews Bogor di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut